ASAL MULA KEJAHATAN.-AKA 15

 

Tentang:

 Asal Mula Kejahatan*

 Pendahuluan:

   Pada suatu kali sebuah percobaan pengendalian jarak jauh oleh Angkatan Udara USA, sebuah pesawat udara tanpa pilot meluncur di atas landasan lapangan terbang kemudian berhenti sejenak pada tempat yang ditentukan lalu lepas landas. Pesawat itu terbang menukik beberapa kali, lalu berputar mengelilingi lapangan kemudian mendarat lagi dengan sempurna.

   Para undangan yang hadir menyaksikan percobaan ini memandang dengan rasa kagum. Tidak seorangpun yang menyaksikan percobaan itu mengetahui bahwa pesawat itu terbang sendiri tanpa pilot. Mereka tahu bahwa ada seseorang yang ahli telah menyebabkan pesawat terbang itu menukik beberapa kali. Bila seseorang merenungkan tentang peristiwa-peristiwa yang terjadi setiap hari, kematian, kekejaman, kejahatan yang dilaporkan oleh TV, radio, surat kabar, jelas bahwa ada yang menjadi otak dibelakang segala sesuatu yang terjadi di dunia ini.

   Ia sedang berperang, bukan hanya terhadap Allah, melainkan terhadap semua yang baik dan benar.

   Sementara bangsa-bangsa berbicara tentang perdamaian, mereka bersiap untuk berperang!. Sementara manusia merencanakan suatu dunia tanpa kejahatan, pelanggaran hukum semakin meningkat. Sementara manusia berusaha mencari jalan mengatasi kematian, masalah-masalah dan penyakit-penyakit barupun timbul.  Beberapa negarawan mengatakan, “Ada sesuatu yang jahat sedang bekerja di dunia sekarang ini.”

   Ini banyak kalangan mengira Iblis itu tidak ada. Banyak orang menganggap Iblis itu tidak lain dari pikiran-pikiran yang jahat atau cerita-cerita takhyul.  Kristus dan nabi-nabi percaya bahwa ada makhluk jahat. Dalam Alkitab, makhluk jahat dikenal dengan nama-nama sebagai Iblis, Setan, Penghulu Dunia, Ular Tua.

   Dimanakah asal mula Iblis itu?. Mengapa Allah tidak membinasakannya?. Pertanyaan-pertanyaan ini dan banyak lagi timbul setiap kali Iblis itu dibicarakan.

   Marilah kita melihat Alkitab dan pelajari tentang Setan.

 P-1. Siapakah asal mulanya dosa?.

 1 Yohanes 3:8 “barangsiapa yang tetap berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Untuk inilah Anak Allah menyatakan diri-Nya, yaitu supaya Ia membinasakan perbuatan-perbuatan Iblis itu.”

 *Jawab*: Iblis.

 P-2. Malaikat yang bagaimanakah Setan itu sebelum pemberontakannya?.

 Yehezkiel 28:12 “Hai anak manusia, ucapkanlah suatu ratapan mengenai raja Tirus dan katakanlah kepadanya: Beginilah firman Tuhan Allah: Gambar dari kesempurnaan engkau, penuh hikmat dan maha indah.”

 *Jawab*: Sempurna, penuh hikmat dan maha indah.

*Catatan*: Nabi Yehezkiel menjelaskan kegiatan-kegiatan Lucifer atau Bintang Timur, Putra Fajar (Yesaya 14:12) sebagai lambang raja Tirus. Ia diciptakan “sempurna”(Yehezkiel 28:12), tetapi ia menyalahgunakan kuasa memilihnya. Dari malaikat terang ia berubah menjadi Iblis oleh tindakan kemauannya sendiri.

 P-3. Kedudukan tinggi apakah pernah diduduki oleh Setan itu di surga?.

  Yehezkiel 28:14 “Kuberikan tempatmu dekat kerub yang berjaga, di gunung kudus Allah engkau berada dan berjalan-jalan di tengah batu-batu yang bercahaya-cahaya.”

 *Jawab*: Sebagai kerub (kerubium) yang berjaga.

*Catatan*: Sebagai kerubium yang menaungi ia berada di dekat Allah. Mazmur 80:1.(Sebagai pemimpin biduan di surga).

 P-4. Kedudukan yang lebih tinggi apakah yang diinginkan oleh makhluk yang sombong ini?.

 Yesaya 14:12-14 “Wah, engkau sudah jatuh dari langit, hai Bintang Timur, putera Fajar, engkau sudah dipecahkan dan jatuh ke bumi, hai yang mengalahkan bangsa-bangsa!. Engkau yang tadinya berkata dalam hatimu: Aku hendak naik ke langit, aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang Allah, dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara. Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai *Yang Mahatinggi!*.”

  *Jawab*: Karena sombong dan ingin menyamai Yang Mahatinggi.

 *Catatan*: Motif yang lain dari pemberontakannya adalah kesombongan karena keindahannya. Yehezkiel 28:17.

 P-5. Apakah yang dilakukan Allah ketika pemberontakan setan itu mendatangkan peperangan di surga?.

 Wahyu 12:7-9 “Maka timbullah peperangan di sorga. Mikhael dan malaikat-malaikatnya berperang melawan naga itu, dan naga itu dibantu oleh malaikat-malaikatnya, tetapi mereka tidak dapat bertahan; mereka tidak mendapat tempat lagi di sorga. Dan naga besar itu, si ular tua, yang disebut Iblis atau Satan, yang menyesatkan seluruh dunia, dilemparkan ke bawah; ia dilemparkan ke bumi, bersama-sama dengan malaikat-malaikatnya.”

 *Jawab*: Setan dan para malaikatnya dilemparkan ke bawah; ke bumi.

 P-6. Setelah ia dibuang dari surga, siapakah dicari setan untuk ditipunya?.

 Kejadian 3:1-6 “Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh Tuhan Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: “Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?”. Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: “Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan, tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati. Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: “Sekali-kali kamu tidak akan mati, tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat. Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminya pun memakannya.”

 *Jawab*: Perempuan itu (Hawa).

*Catatan*: Setan menggunakan ular sebagai alat untuk menarik perhatian perempuan itu.

 P-7. Apakah yang dinyatakan setan sebagai miliknya?.

 Lukas 4:5, 6 “Kemudian ia membawa Yesus ke suatu tempat yang tinggi dan dalam sekejap mata ia memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia. Kata Iblis kepada-Nya: “Segala kuasa itu serta kemuliaannya akan kuberikan kepada-Mu, sebab semuanya itu telah diserahkan kepadaku dan aku memberikannya kepada siapa saja yang kukehendaki.”

 *Jawab*: Semua kerajaan dunia.

*Catatan*: Lihat juga Ayub 1:6-8 Setan muncul digerbang surga, mengaku dirinya sebagai wakil dari dunia ini. “Anak-anak Allah” yang disebut dalam ayat ini adalah wakil-wakil dari dunia-dunia lain yang tidak jatuh ke dalam dosa.

 P-8. Siapakah yang membawa penyakit dan kesusahan kepada umat manusia?.

 Ayub 2:7 “Kemudian Iblis pergi dari hadapan Tuhan, lalu ditimpanya Ayub dengan barah yang busuk dari telapak kakinya sampai ke batu kepalanya.”

 Lukas 13:16 “Bukankah perempuan ini, yang sudah delapan belas tahun diikat oleh Iblis, harus dilepaskan dari ikatannya itu, karena ia adalah keturunan Abraham?.”

 *Jawab*: Iblis.

 P-9. Bagaimanakah Iblis ini akhirnya akan dibinasakan oleh Allah?.

 Yehezkiel 28:16-19 “Dengan dagangmu yang besar engkau penuh dengan kekerasan dan engkau berbuat dosa. Maka Kubuangkan engkau dari gunung Allah dan kerub yang berjaga membinasakan engkau dari tengah batu-batu yang bercahaya. Engkau sombong karena kecantikanmu, hikmatmu kaumusnahkan demi semarakmu. Ke bumi kau Kulempar, kepada raja-raja engkau Kuserahkan menjadi tontonan bagi matanya. Dengan banyaknya kesalahanmu dan kecurangan dalam dagangmu engkau melanggar kekudusan tempat kudusmu. Maka Aku menyalakan api dari tengahmu yang akan memakan habis engkau. Dan Kubiarkan engkau menjadi abu di atas bumi di hadapan semua yang melihatmu. Semua di antara bangsa-bangsa yang mengenal engkau kaget melihat keadaanmu. Akhir hidupmu mendahsyatkan dan lenyap selamanya engkau.”

 *Jawab*:  Akan dilenyapkan selamanya (akan dibinasakan).

 P-10.Mengapakah iblis itu bekerja begitu giat sekarang ini?.

 Wahyu 12:10,12 “Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga berkata: “Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan kebawah pendakwa saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita. ayat 12. “Karena itu bersukacitalah hai sorga dan hai kamu sekalian yang diam di dalamnya, celakalah kamu, hai bumi dan laut! Karena Iblis telah turun kepadamu, dalam geramnya yang dahsyat, karena ia tahu, bahwa waktunya sudah singkat.”

 *Jawab*: Karena ia tahu, bahwa waktunya sudah singkat.

 P-11. Bagaimanakah setan caranya/berusaha menyamarkan dirinya dan kegiatan-kegiatannya?.

 2 Korintus 11:13-15 “Sebab orang itu adalah rasul-rasul palsu, pekerja-pekerja curang, yang menyamar sebagai rasul-rasul Kristus. Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblis pun menyamar sebagai malaikat Terang. Jadi bukanlah suatu hal yang ganjil, jika pelayan-pelayannya menyamar sebagai pelayan-pelayan kebenaran. Kesudahan mereka akan setimpal dengan perbuatan mereka.”

 *Jawab*: Dengan jalan menyamar sebagai rasul-rasul Kristus, sebagai malaikat Terang dan sebagai pelayan-pelayan kebenaran.

 P-12. Apakah satu-satunya pertahanan manusia melawan penipuan Iblis?.

 Epesus 6:11,12 “Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis; karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.”

 *Jawab*: Dengan mengenakan perlengkapan senjata Allah yaitu Firman Tuhan, Iman dan doa.

 P- 13. Bagaimanakah kita beroleh kemenangan atas musuh yang besar ini?.

 Wahyu 12:11 “Dan mereka mengalahkan dia oleh *darah Anak Domba,* dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai kedalam maut.”

 *Jawab*: Dengan darah Anak Domba (Yesus Kristus).

 Rasul Petrus memberikan amaran kepada kita: “Lawanmu, si Iblis berjalan berkeliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.”

  (1 Petrus 5:8). Belum pernah penipuan-penipuannya begitu berhasil dalam menyesatkan dan membinasakan manusia seperti sekarang ini. Ia tujukan kemarahannya khusus kepada orang-orang yang setia kepada Allah. Iblis telah berusaha mengalahkan Juruselamat sebelum Dia menyelesaikan tugas penebusan-Nya bagi manusia. Kristus telah menang dalam setiap peperangan melawan si penipu itu. Alkitab mengatakan kepada kita bahwa Kristus tidak berdosa. Oleh kematian-Nya di kayu salib Golgota, Kristus mendapatkan hak untuk membebaskan orang-orang yang berada dalam perhambaan setan, apabila mereka mau menerima kematian-Nya menggantikan mereka.

   Oleh menghasut/mendesak/memprovokasi kematian Kristus, Iblis telah menandatangani keputusan bagi kematiannya sendiri.  Setan akan dibinasakan dengan segera bersama semua orang yang menyerah kepada pencobaan-pencobaannya untuk berbuat dosa. Alkitab menegaskan kepada kita bahwa kebinasaan setan akan pasti. Namun sekarang ia masih berusaha menipu anak-anak Allah sekalipun. Juruselamat yang sama yang telah berhasil dengan kemenangan sempurna dalam peperangan-Nya melawan setan, sanggup memberikan kemenangan itu kepadamu juga, jika engkau mau menyerahkan hidupmu ke dalam tangan-Nya—tangan yang telah terpaku di salib karena segala dosamu. Percayalah kepada-Nya sekarang juga, maka Ia akan mengampuni engkau dari segala dosamu di masa lalu dan mengaruniakan kemenangan kepadamu dalam pencobaan-pencobaan di masa yang akan datang.

 Saya mengaku Kristus sebagai satu-satunya pengharapan saya untuk mendapatkan kemenangan atas musuh itu*.__________