BEBAS UNTUK BERISTIRAHAT.(PASSD 08T3-21)

 

(Free To Rest).

 Nast :”Tuhan adalah terangku dan keselamatanku, kepada siapakah aku harus takut? Tuhan adalah benteng hidupku, terhadap siapakah aku hrs gemetar?. (mazmur 27:1).

 >>Didalam Alkitab, ada banyak kisah penyembuhan. Dari segala penjuru, ribuan orang datang untuk disembuhkan Yesus. 

*Kita baca:Markus 3:7-8 “Kemudian Yesus dgn.murid2-Nya menyingkir ke danau, dan banyak org.dari Galilea mengikutinya. Juda dari Yudea, dari Yerusalem, dan Idumea, dari seberang Yordan, dan dari daerah Tirus dan Sidon datang banyak orang kepada-Nya, sesudah mereka mendengar segala yang dilakukan-Nya”.

>>Dengan kuasa kreatif, Yesus bisa menyembuhkan banyak orang dengan satu kata. Dia sering melakukan hal itu. Terkadang, Dia cukup hanya menjamah/sentuh. Kadang-kadang, Dia mengirim mereka pulang dan dalam perjalanan mereka telah disembuhkan atau bahkan dengan pergi ke kolam SILOAM. Dia telah menyembuhkan segala macam orang banyak:

>>Pria, wanita, anak2, orang Yahudi, bukan orang Yahudi, orang kaya,orang miskin, dan orang yang sederhana.  >>Bahkan, Dia memilih utk.membangkitkan orang dari kematian, dan bahkan memberi kuasa juga kepada para murid-Nya untuk membangkitkan orang dari kematian (See Mts.10:8).

>>Yesus tinggal di sebuah negeri dimana tidak ada Rumah Sakit, dan para imam diharapkan utk.membantu orang sakit. Pada zaman-Nya, tidak ada dokter yg.telah secara ilmiah dgn.obat2an modern utk.membantu.

>>E.G.White, The Desire of Ages,hlm.241.1 “Orang2 Nazareth mengetahui bhw.Yesus berkeliling utk.berbuat baik, dan menyembuhkan semua yang ditindas oleh setan. Disekitar mereka seluruh desa tdk.ada erangan penyakit di rumah mana pun, krn.Yesus telah melewati desa2 mereka, dan menyembuhkan semua org2.sakit di tempat yg.dilalui-Nya itu.”

*Pelajaran ini akan membahas 2 contoh penyembuhan yang sangat berbeda.

 >>Dalam kasus pertama, kita melihat Yesus ber-urusan dengan seseorang yang sakit parah sehingga dia hampir mati. Dalam kasus yang kedua, bagi seorang pengamat, apakah dia sakit samasekali.

 >>Selama kwartal ini, kita sedang membahas istirahat dan implikasi2nya.

>>Ketika seseorang sakit,  terkadang ia sangat membutuhkan ISTIRAHAT.

*Ada juga banyak org.yang membutuhkan istirahat mental, istirahat dari segala macam masalah-masalah mental. Terkadang, masalah tersebut relatif kecil, tetapi kadang2 masalah itu bisa mengancam jiwa/kehidupan.

 >>Orang mungkin mengalami kesulitan tidur krn.mereka takut tidak akan bangun lagi. Mereka mungkin bertanya-tanya tentang masa lalu dalam hidup mereka ketika mereka melakukan hal2 yg.tidak nyaman/aman. Mereka mungkin khawatir tentang gaya hidup mereka saat ini.

I.            ISTIRAHAT YANG MUJARAB (Healing Rest).

>>Untuk memperkenalkan cerita pertama kita minggu ini, mari kita baca Markus 2:1-4 :>>Ada orang-orang datang membawa kepada-Nya seorang lumpuh, di gotong oleh 4 orang. Tetapi mereka tdk.dapat membawanya kepada-Nya karena orang banyak itu, lalu mereka membuka atap yang diatas-Nya. Sesudah terbuka mereka menurunkan tilam, tempat orang lumpuh itu terbaring”.

>>Pasien khusus ini telah menyebabkan penyakitnya sendiri dengan demikian, dia takut tidak ada obatnya.

>>Point2 dalam D.A.267-271 : “Penyakitnya= akibat dari kehidupan yg.penuh dosa, dan penderitaannya diliputi oleh penyesalan. Org2 Farisi menganggap penderitaan sbg. bukti ketidak senangan Ilahi. Kemudian, dia mendengar pekerjaan Yesus. Namun, bukan pemulihan fisik yg.sangat di inginkannya,tapi pembebasan dari beban dosa. Ingin menerima jaminan pengampunan dan kedamaian dgn.surga—dia akan puas/mati,sesuai dgn.kehendak Tuhan.

 >>Meminta teman2nya menggendongnya—tapi orang begitu padat.

>>Point2 dalam D.A.267-271 : “Yesus sedang mengajar di rumah Petrus.

 (Banyak mata2-di dekat Yesus mencari tuduhan). Yesus telah menyaksikan secercah iman tumbuh kuat. Sekarang, dengan kata2 yang terdengar seperti musik di telinga si penderita, Juruselamat berkata: “Nak, bergembiralah, dosamu diampuni. Para yg.menunggu sudah menolak dia—tapi Yesus sekarang menerima dia.  Cemas melihat sikap Yesus.

>>Kekuatan yg.sama ketika menciptakan kehidupan—memulihkan kesehatan tubuh yang membusuk itu. Dan kuasa yg.sama yg.memberikan kehidupan kpd.tubuh telah memperbaharui hati. Orang lumpuh telah menemukan dalam

 Kristus kesembuhan jiwa maupun tubuh dan telah memperbaharui hati.

>>Penyembuhan spritual di ikuti dengan penyembuhan fisik.

*Saat ini ada ribuan org.yg.menderita penyakit fisik, seperti org.lumpuh itu, yg.merindukan, “Dosamu telah diampuni.” –Beban dosa,dengan kegelisahan dan keinginan tak terpuaskan, adalah dasar dari penyakit mereka. Kelegaan, hanya ditemukan bila datang kepada Penyembuh jiwa.

>>Selama kita di dunia yg.berdosa ini—tidak akan ada jaminan kesehatan.

 Kabar baiknya :

>>Allah dapat memberi kita ISTIRAHAT –entah kita sakit atau sehat, entah penyakit kita adalah akibat dari perbuatan kita sendiri atau kesalahan orang lain, gen kita, atau hanya produk sampingan dari hidup di dunia yang penuh dosa ini.>>TUHAN TAHU BAGAIMANA MEMBERI KITA ISTIRAHAT.

II.         PENGOBATAN DI SUMBERNYA (Root Treatment—Akar Pengobatan).

>>Apa yang akan Yesus katakan tentang dosa sebelumnya dan penyakitnya?

*Markus 2:5-12 –Sesudah turun tilam, Yesus:”Hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni.” Beberapa ahli Taurat yang hadir heran!!. “Bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu.” Mereka semua takjub lalu memuliakan Allah.

>>Bagaimana cara Yesus menyembuhkan orang lumpuh itu?. Apakah hal pertama yang Yesus lakukan untuknya?.

*Sering kita tidak menyadari timbulnya suatu penyakit. Kita sering berpikir bhw.menghilangkan gejala2(symptoms) berarti penyembuhan.

>>Tetapi Yesus memiliki pendekatan yg.berbeda terhadap penyakit. Dia tahu bhw.akar dari segala penyakit adalah dosa—dan tahu bahwa orang lumpuh ini sangat mengharapkan pengampunan dari kehidupannya yang sebelumnya yang penuh dosa.  Yesus langsung menuju ke AKAR masalah yang paling mengganggu orang itu. Si orang lumpuh merasakan beban rasa

 bersalah dan keterpisahan dari Allah lebih berat daripada penyakitnya.

>>Maka, Yesus langsung menuju ke AKARNYA dan menawarkan pengampunan terlebih dahulu.>>Markus 2:8-9 (Para pemimpin agama terkejut ketika mereka mendengar Yesus mengucapkan pengampunan).

>>Meskipun pengampunan bukanlah sesuatu yg.bisa kita lihat, itu mahal(it is costly). Pengampunan mengorbankan nyawa anak Allah di kayu salib.

--Untuk menunjukkan kekuatan dan realitas pengampunan, Yesus kemudian memilih utk.menyembuhkan orang lumpuh.

>>Allah ingin menyembuhkan kita di dalam lebih dulu. Dan kadang-kadang

 Dia memilih untuk membawa kpd.kita kesembuhan fisik segera, seperti si orang lumpuh atau kita hrs.menunggu pagi kebangkitan utk.mengalami kesembuhan fisik. Tapi bagaimanapun juga, Juruselamat kita menginginkan kita utk dapat beristirahat dlm.kepastian akan kasih dan Rahmat serta pengampunan-Nya bahkan sekarang, ditengah-tengah penderitaan kita.

III.      MELARIKAN DIRI (Running Away)

>>Kita juga mengetahui bhw setiap orang Kristen yg.memilih Allah sebagai Penuntun dan Pelindungnya pada akhirnya akan sembuh 100% dengan sempurna, jika tidak dalam kehidupan ini, maka di kehidupan yang akan datang.

>>Berdasarkan data dari organisasi WHO, pada umumnya 300 juga penyakit setiap tahun, tidak selalu memiliki gejala yang terlihat jelas.

>>DEPRESI –adalah penyebab utama kecacatan diseluruh dunia dan penyumbang utama beban penyakit global. Terkadang perlahan dan diam2 menguasai kita, dan kita menyadarinya hanya ketika itu telah semakin kuat mencengkram kita.  Kadang-kadang itu menyerang dengan cepat, setelah peristiwa emosional/fisik yang menguras tenaga.

>>Sebagai contoh: Elia, nabi Allah yang setia, benar-benar kehabisan tenaga, secara emosional dan fisik, setelah peristiwa Gunung Karmel.

>>Sebagai orang Kristen, kita terkadang enggan bicarakan DEPRESSI.

--Kita cendrung berpikir, seorang Kristen yg.percaya Alkitab—tidak boleh mengalami Depresi>>Itu berarti ada yang salah dengan hubungan seseorang

 dengan Tuhan?.  Sebagian besar penyakit yang timpa manusia, berasal dari pikiran & hanya dapat disembuhkan dengan memulihkan kesehatan pikiran. (3 T.hlm.183.2)

>>4 T.578-579 “Datanglah kepada Kristus. Kegembiraan akan memberi kekuatan pada pikiran dan energy vital bagi tubuh”.

>>MH.241.2 –Keberanian, pengharapan,iman,simpati,cinta—meningkatkan kesehatan & memperpanjang hidup. Suatu pikiran yang puas, yang ceria (a cheerful spirit) adalah kesehatan bagi tubuh, dan kekuatan bagi jiwa.”

 “Hati yang gembira adalah obat yang manjur.” (Amsal 17:22).

>>DEPRESI –sering menyergap orangdapat menguras seseorang –secara Emosional & Fisik.

*UNTUK MENGATASI DEPRESI :

1.Terkadang beberapa orang berlari/mencari hubungan baru, pekerjaan baru, lokasi baru.

2.Beberapa yang lain-mencoba mengubur mereka dalam pekerjaan mereka.

3.Yang lain menggunakan obat2an (drugs) atau pengobatan yang mungkin atau tidak mungkin membantu.

>>Pertimbangkan kisah nabi Allah yang setia, ELIA.  Setelah pengalaman

 yang luar biasa di Gunung Karmel.  Baca 1 Raja2 18-Kisah Elia di Gn.Karmel.

 1 Raja2 18:40 -Elia memerintahkan:”Tangkaplah nabi2 Baal itu, seorang pun dari mereka tidak boleh luput/lolos”. Setelah ditangkap, Elia membawa mereka ke sungai Kison dan menyembelih mereka di sana.” (850 Nabi Baal & Asyera).

>>Apa yang terjadi selanjutnya?. Ingat, Izebel berasal dari Sidon dan dia adalah seorang nabiah BaalDalam 1 Raja2 19:1-5 –mengancam akan membunuh Eliatakut, bangkit dan selamatkan dirinya ke padang gurun Bersyeba—tidur dibawah pohon arar.  Kemudian jalan lagi 40 hari 40 malam ke gunung Horeb. Sambil berlari dia berdoa.

>>Apa beda antara doanya sebelumnya di gn.Karmel dan yang ini?.

-Doa di gn.Karmel (1 Raja2 18:36-37): “bahwa atas firman-Mu aku melakukan segala perkara ini. Jawablah aku, ya Tuhan.Ini doa yang penuh IMAN.

 IV. TERLALU LELAH UNTUK BERLARI (Too tired to run).

 >>Elia terlalu lelah utk.berlari lagi. Jadi, dia berdoa(1 Raja2 19:4)

 “Cukuplah itu!. Sekarang, ya Tuhan, ambillah nyawaku...

>>Orang yang mengalami emosi tinggi—sering rentan terhadap kehancuran emosi (liable to emotional crashes).

>>Elia menyadari, gantinya berlari, dia seharusnya tetap tinggal dan menindaklanjuti kesempatan yg.luar biasa itu untuk memperbaiki masalah yang disebabkan IZEBEL.  Tetapi sebaliknya—berharap dia bisa mati.

>>Mengingat Elia yg.melarikan diri dari tanggung jawabnya, haruskah Allah meninggalkannya begitu saja?. Kabar baiknya ialah: Tuhan tidak menyalahkan Elia. Allah memahami pemikiran kita, bahkan lebih baik daripada kita.

 >>SC.hlm.97 “Mungkin kita tidak merasakan pegangan tangan-Nya, tetapi tangan-Nya ada di atas kita dalam kasih dan belas kasihan.”

>>Tuhan mengetahui dan mengerti bahwa “perjalanan itu terlalu jauh” (1 Raja2 19:7—(40 hari 40 malam lagi ke Gn.Horeb) untuk kita, tetapi kadang2 Dia harus menunggu sampai kita berhenti berlari. Kemudian Dia bisa mengintervensi (He can intervene).>>Tuhan menyediakan bagi Elia hidangan baik yang

sehat, air yg.menyegarkan, dan istirahat malam yang baik.

*Hal terbaik yg.dpt.kita lakukan bagi seorang sahabat yg.sedang patah semangat adalah: Berada disana utk menyemangati mereka & menyediakan kebutuhan mereka.

Conclusion:

KUTIPAN:

 -Tetaplah memandang Yesus, mempersembahkan doa2 dalam hati dlm. iman.

 Maju terus seolah-olah setiap doa yg.dipanjatkan disimpan di takhta Allah dan ditanggapi oleh Dia yang janjinya tidak pernah gagal. Ikuti terus, bernyanyi dan buat melodi untuk Tuhan dalam hati Anda, bahkan ketika tertekan oleh rasa berat dan kesedihan. Cahaya akan datang, sukacita akan menjadi milik kita, dan kabut dan awan akan digulung kembali (will be rolled back).

                                               2 SM. 242, 243.

OUTLINE: BEBAS UNTUK BERISTIRAHAT.

 >>Mengenai Penyembuhan.  Penyembuhan Ilahi.

*2 Kisah utama :

1.Dalam P.B –Penyembuhan orang lumpuhDeklarasi Yesus: Bhw.dosa2 orang tersebut telah diampuni sebelum menyembuhkan penyakit fisiknya.

 >>Disini Yesus menciptakan sebuah pertentangan. Penyakit dalam jiwa orang lebih besar daripada penderitaan tubuhnya.  Dia sedang menderita beban rasa bersalah dan malu krn.gaya hidupnya yg.berdosa pada masa yg.lampau.

>>Seandainya Kristus hanya menyembuhkan tubuhnya, kesembuhan pastilah tidak lengkap.

   2.Dalam P.L.- Kisah Elia—hamba Allah yg.patuh—setia bersaksi bagi Tuhan selama kemurtadan Israel yang dalam. Setelah sembelih nabi2 Baal dan Asyera (850) di Gunung Karmel—dia kelelahan, dibawah ancaman Izebel, dia menjadi putus asa.>>Allah menemuinya di mana dia berada—dan melayani kebutuhan-nya.

OUTLINE: BEBAS UNTUK BERISTIRAHAT.

 >>Orang lumpuh tidak datang kpd.Yesus atas kemauannya. Empat orang sahabat2nya yg.menggotong diatas tandu datang kpd.Yesus.

MEREKA –telah mendengar kuasa kesembuhan dari Kristus & percaya bhw.Dia dpt.sembuhkan sahabat mereka.

>>Mrk.2:4-5 “mereka membuka atap yg.diatas-Nya.”Ketika Yesus melihat iman mereka (ay.5)>>Iman = sesuatu yang Anda boleh lihat. Itu bukanlah sesuatu yang tidak dapat diraba. Itu selalu diungkapkan dalam tindakan. Dalam hal ini,

 Yesus menghargai iman sahabat2 orang ini.  Tentu saja si orang lumpuh itu sendiri—pasti memiliki ukuran iman oleh mengekspresikan kemauannya agar para sahabatnya membawa dirinya.

 APPLIKASI: Kita dapat menjadi agen Yesus dalam kesembuhan ketika kita membawa orang kepada Yesus.

YESUS TIDAK PERNAH TERLALU SIBUK:

>>Hal yang signifikan lainnya: Bhw.Yesus memiliki waktu bagi orang ini.

 -Kehadiran mereka tidak dianggap sebagai gangguan.

OUTLINE:

BEBAS UNTUK BERISTIRAHAT.

 >>Jaminan Kristus :

*Kita dapat beristirahat dalam kasih-Nya karena, oleh kasih karunia-Nya, kesembuhan adalah pasti. Satu-satunya pertanyaan adalah waktunya.

>>Akankah itu segera, berangsur-angsur, atau pada saat kebangkitan?.

 >>Kalau bagi yang depresi: Berada disana untuk memenuhi kebutuhannya.

  *Bila memungkinkan, lawatlah orang tersebut dan lihatlah jika mereka memiliki kebutuhan tertentu yang Anda dapat penuhi (Seperti yang Yesus telah lakukan.)